KE PASAR HANYA CARI UCAPAN SALAM

Ke Pasar Hanya Cari Ucapan Salam 

ADA riwayat yang menarik dari sosok bernama Abdullah bin Umar. Cerita ini digambarkan langsung oleh Ustad Ahmad Lutfi Fatullah, dalam Kajian Hadis Islam di Masjid Baitul Mugni, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (22/12/2013).

Katanya, tokoh Abdullah setiap harinya pergi ke pasar. Tanpa tujuan yang jelas, pria ini hanya berkeliling-keliling, memutari pasar. Padahal dia ke pasar tidak membeli atau menjual barang. 

Ternyata, ungkap Ustad Lutfi, pria tersebut berkeliling pasar hanya untuk bertemu dengan orang-orang banyak, baik itu para pembeli dan juga para pedagang. 

Kerumunan orang-orang di daerah Kota Gorontalo (photo by budi susilo)

Alasannya sederhana, ingin mendapatkan pahala dan berkah dari Allah SWT. Maksudnya, pria ini dengan berkeliling pasar bisa puas bertemu banyak orang dengan sambil mengucapkan salam, Assalamu Alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh.

Jadi Abdullah tiap bertemu orang selalu menyapa dan mengucapkan salam. Ini ia lakukan dengan sebanyak-banyaknya, karena mengucapkan salam juga bagian dari ibadah, termasuk mereka yang membalas salamnya.

Dan Seperti Abdullah bin Amr RA, telah mengisahkan juga bahwa ada seseorang bertanya kepada Rasulullah SAW, “Apakah amalan terbaik dalam Islam ?.” 

Rasulullah SAW menjawab, “Berilah makan orang-orang dan tebarkanlah ucapan salam satu sama lain, baik kami saling mengenal ataupun tidak.” (Shaihain)

Karena itu, tegas Ustad Lutfhi, sebaiknya dalam tiap kesempatan waktu, sapa orang-orang dengan salam Assalamu Alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh.

Yang artinya adalah, “Semoga kedamaian dilimpahkan kepadamu diiringi dengan rahmat dari Allah dan juga barakah dari Allah untukmu.”  

Manfaatnya, bila kita saling salam menyalam dengan orang yang tidak dikenal atau dikenal, maka kita akan peroleh rahmat, dan berarti didoakan selalu selamat dan sehat sentosa. ( )